Celempung
Instrumen kawat-petik, dibingkai pada semacam gerobogan
(juga berfungsi sebagai
resonator) yang berkaki dua pasang; sepasang kaki muka lebih
tinggi dari sepasang
kaki belakang, maka instrumen berposisi menurun ke arah
pemainnya. Kawatnya,
terdiri dari tiga-belas pasang, ditegangkan antara paku
untuk melaras (di atas) dan
paku-paku kecil (di bawah).
Kepingan metal diletakkan di sisi atas gerobogan, sebagai
jembatan pemisah kawat-kawat. Celempung dimainkan dengan jari jempol tangan
kiri dan kanan; jari tangan
lainnya dipakai sebagai penutup kawat - kawat yang tidak
dipetik, untuk
menghilangkan resonansi suara mereka.
Dalam permainannya, celempung mendasarkanpada perangkaian
pola pola lagu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar